Syawalan Kaliwungu, Tradisi Penuh Cerita

Kaliwungu, merupakan sebuah daerah yang terletak di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Daerah ini mungkin tidak pernah terdengar ditelinga kalian, tapi sekarang saya akan menjelaskan kepada kalian. Kaliwungu ini terletak persis di sebelah barat kabupaten semarang. Saat sudah keluar dari wilayah barat semarang, nantinya kalian akan masuk ke wilayah kaliwungu. Kaliwungu bukan termasuk wilayah perkotaan dan juga terlalu pedesaan, namun setidaknya kaliwungu sudah terlihat sebagai wilayah yang modern lah istilahnya.

Ada sebuah tradisi unik yang hanya dilaksanakan setiap setahun sekali di wilayah ini. Masyarakat kendal dan sekitarnya menyebut Acara ini sebagai syawalan Kaliwungu. Berbeda dengan yang ada di daerah lain, syawalan kaliwungu ini bisa mengisi kekosongan setelah syawalan. Mungkin beberapa kaliana ada yang merasakan bahwa setelah idul fitri suasana di lingkungan sekitar menjadi sepi karena sudah tidak ada lagi yang tadarus, terawih, anak kecil main petasan. Eh... Adanya syawalan kaliwungu ini akan menyemarakan wilayah kaliwungu dan sekitarnya supaya tetap selalu ramai bahkan setelah idul fitri. Kalian akan selalu merasakan keramaian budaya di tempat ini sampai 2 minggu. Dari pagi sampai malam hari.

Syawalan kaliwungu, berpusat di daerah jabal, kaliwungu, dan di dukung oleh dua tempat lainnya Di Alun-Alun Kaliwungu dan juga di Lapangan Brimob. Dimulainya acara syawalan kaliwungu ini adalah 2 atau 3 Hari setelah syawal.

Di hari pertama kita bisa melihat keramaian di masyarakat kaliwungu baru mulai terlihat. Keramaian bisa kita temukan di Alun-alun kaliwungu dan Lapangan Brimob. Di tempat-tempat tersebut kita dapat menjumpai pasar malam yang dipenuhi oleh keceriaan. Kita bisa menaiki beberapa wahana seperti Bianglala, Komedi Putar, Ombak-ombak, istana balon, dan banyak lagi. Kalian bisa menaiki wahana tersebut dengan membayar tiket ke saya, eh... Ke loket maksud saya.

Tidak hanya itu, di tempat-tempat tersebut, kalian juga bisa berwisata belanja sepuas yang kalian mau. Ditempat tersebut, kalian bisa menemui berbagai macam jenis pedagang yang menjual jajanannya, Dari baju, mainan, alat masak, alat listrik, dan apapun itu. Saking banyaknya, para pedagang pun sampai luber kemana-mana, ke trotoar, ke jalan, bahkan sampai masuk ke gang-gang kecil. Hal tersebut membuat daerah sekitarnya menjadi macet. Nah, saran saya, jalan kaki ini jadi solusi ketika kalian mau syawalan. Soalnya kalau kalian naik kendaraan, macetnya luar biasa bahkan, kendaraan kalian mungkin bisa saja tidak bergerak.

Pasar malam ini akan terus bermain hingga 2 minggu kedepan. Untuk hari biasanya, pasar malam ini dimulai dari jam 15.00 - 22.00. Tetapi ada satu hari yang dimana pasar malam ini dilakukan sehari penuh, dari jam 6 pagi sampai jam 12 malam. Hari itu merupakan puncak acara syawalan kaliwungu setiap 7 syawal. Masyarakat sekitar itu menyebutnya sebagai Malam Widodari.  Jadi, di malam widodari ini, masyarakat di sekitaran kaliwungu, mulai dari batang, kendal, cepiring, boja, bahkan semarang, akan datang ke kaliwungu untuk melakukan ziarah di daerah jabal. Masyarakat akan berkunjung dan berziarah di tiga makam kyai yang merupakan sesepuh paling berpengaruh di kaliwungu. Kyai Asyari (Kyai Guru), Sunan katong, dan Pakuwaja adalah para kyai yang paling berpengaruh disekitar kaliwungu. Inilah filosofi awal adanya acara syawalan di kaliwungu ini. Dari yang awalnya untuk berziarah sehingga menjadi sebuah tradisi yang dipenuhi banyak hal.

Begitulah sedikit cerita, tradisi dan budaya yang kental dari masyarakat kaliwungu dan sekitarnya. Merasakan suasana religius merayakan hari raya idul fitri sambil berziarah, ditambah kita juga bisa merasakan semarak acara yang ada di kaliwungu. Mari berkunjung Ke kaliwungu untuk mencoba.

Related Posts: